Home » » Mengatasi Kontrasepsi Spiral Yang Bergeser

Mengatasi Kontrasepsi Spiral Yang Bergeser

 
  Kontrasepsi spiral atau IUD (Intra Uterine Device) yang geser dari tempatnya memang tidak mematikan, tetapi tetap harus mendapat penanganan. Tidak sembarangan, penanganan kasus seperti ini harus dilakukan oleh dokter yang kompeten.

"Tindakan medis untuk Translokasi IUD (perpindahan IUD dari posisi normalnya di rahim) harus dikerjakan di RS dengan fasilitas lengkap," kata dr M Nurhadi Rahman, SpOG dari RS Dr Sardjito Yogyakarta saat dihubungi detikHealth, Jumat (10/5/2013).

Bukan tanpa alasan jika dr Nurhadi menyarankan demikian, sebab rentang kesulitan dalam penanganan translokasi IUD cukup bervariasi. Jika cuma sebagian kecil IUD yang menembus rahim, penanganannya cukup dengan office hysteroscopy tanpa pembiusan dan hanya butuh waktu 15 menit.

Namun pada kasus yang lebih berat, operasinya bisa memakan waktu berjam-jam dengan laparoskopi yakni kamera dan alat berukuran kecil yang dimasukkan ke dalam perut. Kadang dibutuhkan pula rontgen portable dan C-Arm jika IUD menempel di usus.

"Ataupun bahkan memerlukan pembedahan besar," tambah dr Nurhadi.

Ditambahkan pula oleh dr Nurhadi, rumah sakit yang menangani translokasi IUD juga harus dilengkapi fasilitas diagnostik maupun alat-alat histereskopi dan laparoskopi. Dokter yang menangani pun harus dokter kandungan dengan keahlian khusus, bahkan terkadang masih harus dibantu pula oleh dokter urologi dan bedah digestif (saluran cerna).

Terakhir, dr Nurhadi mengatakan bahwa translokasi IUD memang tidak akan menyebabkan kematian tetapi gejalanya bisa menganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karenanya, ia menyarankan untuk selalu berkonsultasi sebelum memilih alat atau metode kontrasepsi yang paling sesuai dengan kondisi masing-masing.

"Jadi, apapun alat KB yang dipilih tentunya juga memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pahami dengan baik, diskusikan, dan patuhi petunjuk dokter atau tenaga kesehatan untuk meminimalkan efek samping yang terjadi," pesan dr Nurhadi.

0 Comment:

Posting Komentar

1. Di Larang Mencantumkan LINK Secara Langsung !
2. Pakailah Etika Saat Berkomentar !
3. Hindari SPAM Guna Kebersamaan !
4. Di Larang Berkomentar Yang Berbau Sara !